Tampilkan postingan dengan label IPS. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label IPS. Tampilkan semua postingan

Minggu, 03 Februari 2013

Sejarah Kerajaan - Kerajaan di Indonesia


 
 
 
 
 
 
Indonesia memiliki sejarah panjang atas keberadaan kerajaan - kerajaan di Indoensia pada masa lampau. Ada begitu banyak kerajaan yang tercatat pernah ada di Indonesia. Keberadaan kerajaan - kerajaan tersebut dikelompokkan menjadi keraajaan Hindu-Buddha dan kerajaan Islam. Berikut ini adalah sejarah kerajaan - kerajaan di Indonesia:
 
1. KERAJAAN KUTAI
 
Kerajaan ini bertempat di Kutai - kalimantan Timur. Keberadaan kerajaan kutai ini bisa dilihat dari adanya 7 prasasti (batu bertulis). Parasasti tersebut dinamakan YUPA yang berbentuk tiang batu / Menhir. Pada batu tersebut tertulis bahasa Sansakerta dengan menggunakan huruf Pallawa yang berasal dari India. Para ahli sejarah memperkirakan prasasti tersebut telah ada sejak 400 Masehi. YUPA tersebut menyatakan bahwa cikal bakal kerajaan Kutai adalah KUNDUNGGA yang kemudian diteruskan lagi oleh ASWAWARMAN dan kemudian digantikan oleh MULAWARMAN. Pada saat diperintah oleh MULAWARMAN inilah kerajaan Kutai mengalami kejayaan yang terlihat dari kegiatan ekonominya dimana pada masa itu, MULAWARMAN melakukan upacara korban emas dalam jumlah yang besar. 
 
 
2. KERAJAAN TARUMANEGARA
 
Kerajaan ini bercorak Hindu dan terletak di Jawa Barat. Kerajaan ini berkembang sekitar 400 - 600 Masehi. Di lingkungan kraton, bahasa yang digunakan adalah Sansekerta dan menggunakan huruf Pallawa dalam kehidupan sehari - hari. Raja yang paling terkenal adalah PURNAWARMAN. Sejarah perkembangan dari kerajaan Tarumanegara ini bisa dilihat dari 7 prasasti yang ditemukan disana
 
 
3. KERAJAAN BALI
 
Kerajaan ini berpusat di SINGHAMANDAWA dan didirikan pada abad ke-8 Masehi. Raja perta yang memerintah kerajaan Bali bernama SRI UGRASENA. Kerajaan ini sebenarya terdiri dari kerajaan - kerajaan kecil yang tersebar di seluruh wilayah Bali dimana kerajaan - kerajaan kecil tersebut tidak hanya terdiri dari kerajaan Hindu namun juga terdiri dari kerajaan - kerajaan Buddha.
 
 
4. KERAJAAN MATARAM KUNO
 
Kerajaan ini berada di Jawa Tengah. Kerajaan Mataram kuno diperintah oleh 2 wangsa atau dinasti pada abad ke-8, yaitu dinasti WANGSA SANJAYA dan dinasti WAMGSA SAILENDRA dimana Wangsa Sanjaya bercorak HIndu dan Wangsa Sailendra bercorak Buddha. Wangsa Sanjaya berhasil mengembangkan kerajaan Mataram Kunp di Jawa Tengah bagian utara dan Wangsa Sailendra berpusat di Jawa Tengah bagian selatan. Kedua wangsa tersebut juga terkadang harus berperang untuk memperebutkan pengaruh.
 
 
5. KERAJAAN SRIWIJAYA
 
Munculnya kerajaan Sriwijaya ini merupakan dampak dari ramainya jalur selat Malaka sebagai jalur perdagangan. Keberadaan dari kerajaan Sriwijaya ini diketaui dari beberapa prasasti yang ditemukan. Diantaranya adalah prasasti Kedukan Bukit, prasasti Talang Tuwo, Prasasti Kota Kapur, dll. Kerajaan Sriwijaya ini mencapai jaman keemasan pada abad ke-8 dan ke-9 dimana saat itu kerajaan Sriwijaya diperintah oleh Eaja Balaputradewa yang mulai menjalankan pemerintahan pada 850 Masehi.
 
 

Video sejarah kerajaan Majapahit

 

 

Sejarah Pancasila


 
 
 
Pancasila memiliki daftar sejarah yang panjang selama ini. Pancasila sebagai dasar negara dan sebagai ideologi negara tidak pernah lepas dari berbagai macam cobaan yang secara otomatis menjadi ujuan dan cobaan bagi banga Indonesia. Sejarah Pancasila dibagi menjadi beberapa tahap dimana pada setiap tahapnya terdapat beberapa faktor dan peristiwa penting yang tentu saja tercatat dalam sejarah Pancasila itu sendiri. Berikut ini akan dijelaskan sejarah Pancasila dalam 6 tahap yang pernah dilalui:
 
1. MASA PRA KEMERDEKAAN
 
Ini berkaitan dengan beberapa peristiwa penting yang terjadi sebelum kemerdekaan. Presiden RI pertama, Soekarno berkali kali menegaskan bahwa beliau bukanlah pencipta Pancasila namun  beliu berperan sebagai penggali Pancasila dari khasanah sejarah bangsa Indonesia. Peristiwa Piagam Jakarta lah yang pada akhirnya berhasil merumuskan Pancasila yang kemudian ditetapkan oleh Sidang Pleno BPUPK pada 10 Juli 1945
 
2. HARI YANG MENETUKAN
 
Sore hari setelah peristiwa  Proklamasi 17 Agustus 1945, Bung Hatta mendapatkan laporan bahwa masyarakat Indonesia di bagian timur keberatan dengan isi pembukaan Undang - Undang Dasar 1945 yang mengandung kata Syari'at Islam. Demi menjaga keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia, akhirnya pada keesokan harinya diputuskan untuk menghilangkan kalimat tersebut demi menyatukan seluruh warga negara Indonesia. Sehingga Pancasila yang dirumuskan pada 18 Agustus 1945 adalah rumusan Pancasila yang definitif.
 
3. MASA MEMPERTAHANKAN PANCASILA
 
Pancasila mendapatkan perlawanan secara fisik atau kekerasan yang dimulai dari peristiwa Muso di Madiun tahun 1948 dan Islam radikal Kartosuwiryo tahun 1949 - 1963 kemudian disusul oleh pemberontakan - pemberontakan yang lain. Selain mendapatkan perlawanan secara fisik, Pancasila juga mendapatkan perlawanan secara ideologis dimana pada saat itu Belanda pada tahun 1949 mengakui kedaulatan Indonesia yang berbentuk RIS.
 
4. MASA DEMOKRASI TERPIMPIN
 
Ini terjadi pada kurun waktu 1959 hingga 1966. Penyelewengan pelaksanaan UUD 1945 membuat Pancasila dan UUD 1945 tidak lagi bercorak normatif. 
 
5. MASA ORDE BARU
 
masa ini dimulai pada tahun 1966 dimana secara bertahap fungsi dan peran UUD 1945 dan Pancasila diterapkan dan dilaksanakan secara murni dan konsekuen. Namun secara pelan dan pasti pada kenyataannya banyak penyelewengan dari pelaksanaan UUD 1945 dan Pancasila yang terbukti dari meningkkatnya jumlah koruptor sehingga pada akhirnya malah menjadikan Pancasila sebagai slogan omong kosong belaka
 
6. MASA REFORMASI
 
Masa reformasi dimulai sejak tahun 1998. Pada masa ini, Pancasila yang telah kehilangan daya pikatnya karena banyak diselewengkan pada masa order, mulai dikembalikan lagi seperti fungsi awalnya sehingga Pancasila mampu menjadi menjadi ideologi negara dan sebagai sumber dari segala sumber hukum yang ada di Indonesia.yang secara teori mampu menjadi ideologi