Pernahkah kalian berbelanja di supermarket? Sebelum berbelanja, kalian
pasti memperkirakan barang apa saja yang akan dibeli dan berapa jumlah
uang yang harus dibayar. Kalian dapat memperkirakan jumlah uang yang
harus dibayar jika kalian mengetahui harga dan banyaknya barang yang
akan dibeli. Untuk menghitungnya, kalian tentu memerlukan cara perkalian
atau menggunakan cara faktorisasi.
Tujuan pembelajaranmu pada bab ini adalah:
* dapat menyelesaikan operasi tambah, kurang, kali, bagi, dan pangkat pada bentuk aljabar;
* dapat menentukan faktor suku aljabar;
* dapat menguraikan bentuk aljabar ke dalam faktor-faktornya.
Kata-Kata Kunci:
* penjumlahan bentuk aljabar
* perpangkatan bentuk aljabar
* pengurangan bentuk aljabar
* faktor suku aljabar
* perkalian bentuk aljabar
* faktorisasi bentuk aljabar
* pembagian bentuk aljabar
Di kelas VII kalian telah mempelajari mengenai bentuk-bentuk aljabar.
Coba kalian ingat kembali materi tersebut, agar kalian dapat memahami
bab ini dengan baik. Selain itu, kalian juga harus menguasai materi
tentang KPK dari dua bilangan atau lebih dan sifat-sifat operasi hitung
pada bilangan bulat. Perhatikan uraian berikut.
Bonar dan Cut
Mimi membeli alat-alat tulis di koperasi sekolah. Mereka membeli 5 buku
tulis, 2 pensil, dan 3 bolpoin. Jika buku tulis dinyatakan dengan x,
pensil dengan y, dan bolpoin dengan z maka Bonar dan Cut Mimi membeli 5x
+ 2y + 3z. Selanjutnya, bentuk-bentuk 5x + 2y + 3z, 2x2, 4xy2, 5x2 – 1,
dan (x – 1) (x + 3) disebut bentuk-bentuk aljabar. Sebelum mempelajari faktorisasi suku aljabar, marilah kita ingat kembali istilah-istilah yang terdapat pada bentuk aljabar.
1. Variabel
Variabel
adalah lambang pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya
dengan jelas. Variabel disebut juga peubah. Variabel biasanya
dilambangkan dengan huruf kecil a, b, c, ... z.
2. Konstanta
Suku dari suatu bentuk aljabar yang berupa bilangan dan tidak memuat variabel disebut konstanta.
3. Koefisien
Koefisien pada bentuk aljabar adalah faktor konstanta dari suatu suku pada bentuk aljabar.
4. Suku
Suku adalah variabel beserta koefisiennya atau konstanta pada bentuk aljabar yang dipisahkan oleh operasi jumlah atau selisih.
a. Suku satu adalah bentuk aljabar yang tidak dihubungkan oleh operasi jumlah atau selisih.
Contoh: 3x, 4a2, –2ab, ...
b. Suku dua adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh satu operasi jumlah atau selisih.
Contoh: a2 + 2, x + 2y, 3x2 – 5x, ...
c. Suku tiga adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh dua operasi jumlah atau selisih.
Contoh: 3x2 + 4x – 5, 2x + 2y – xy, ...
Bentuk aljabar yang mempunyai lebih dari dua suku disebut suku banyak atau polinom.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar