Senin, 18 Februari 2013

Direktur World Scout Foundation Menyatakan Harris Nizam sebagai Duta Perdamaian


170688_IMG_0960.jpg

John Geogeghan, Direktur World Scout Foundation mengalungkan Scraft Messengers of Peace sebagai tanda peryataannya bahwa Harris layak sebagai Duta Perdamaian/Messengers Of Peace Indonesia.
Sejatinya seorang Pramuka adalah Duta Perdamaian/Messenger of Peace. Messenger of Peace merupakan Program yang duluncurkan World Scout Foundation.

Pada Gerakan Pramuka, Messengers of Peace dikenal sebagai Program MoP Indonesia dengan mengimbau kepada setiap Kwartir Daerah untuk menyampaikan proposal kegiatan kepada Kwartir Nasional sebuah kegiatan yang menginspirasi dan berdampak untuk perbaikan dunia.

Sampai saat ini tengah bergulir program MoP Indonesia di Tujuh Kwarda, diantaranya Kwarda Jawa Barat, Kwarda DKI Jakarta, Kwarda Jawa Timur, dan Kwarda Sumatera Barat. Di Kwarda Sumatera Barat kegiatan MoP yang diaplikasikan adalah membuat bordir khas Sumbar yang diajakarkan oleh para pengarjin kepada Anggota Gerakan Pramuka.

Keterampilan tersebut sebagai bekal agar seorang anggota Gerakan Pramuka mampu menginspirasi kaum muda lainnya dan menjadi bagian dari Duta Perdamaian/Messengers of Peace.

Kwarnas Gerakan Pramuka melalui Kak Sri Gusni Febriasari selaku Program Manager MoP Indonesia tak henti-hentinya selalu mengkampanyekan dan mengimbau setiap Pramuka untuk menjadi Duta Perdamaian melalui apapun yang dilakukan demi perubahan dIndonesia dan dunia yang lebih baik.

Khusus untuk Kak Harris Nizam (Sutradara Film) yang pada Sabtu (16/2) dinyatakan sebagai Duta Perdamaian/Messengers of Peace karena beliau sangat menginspirasi kaum muda Indonesia, maka dapat dikategorikan sebagai Duta Perdamaian juga.

Bertepatan dengan kedatangan John, Geogeghan, Direktur World Scout Foundation ke Jakarta beberapa waktu lalu, Kak Harris berkesempatan memperlihatkan upaya dan kerjakerasnya selama ini melalui sebuah karya film di depan John.

Jadilah melalui upacara kecil yang dihadiri Pramuka Penggalang dari Gudep yang berpangkalan di SMP 48 Jakarta Selatan dan SMP 76 Jakarta Pusat, John dengan bangga menyatakan Kak Hariis sebagai salah satu anak muda yang menginspirasi dan layak menjadi Duta Perdamaian.

Semua anggota Gerakan Pramuka pasti bisa menjadi Duta Perdamaian, tipsnya menurut Sutaradara Film “Surat Kecil Untuk Tuhan” (Film Terlalir Tahun 2011) dan “Hasduk Berpola” (tayang perdana 21 Maret 2013) adalah dengan selalu "Berusaha untuk tulus, berusaha untuk Jujur apa pun yang kita kerjakan maka walaupun yang kita lakukan itu kecil tapi efeknya akan terlihat dan menjadi besar,"

[Humas Kwarnas/Dd]
Foto: Dok Humas Kwarnas/Hafiez Achmad

Tidak ada komentar:

Posting Komentar